Mabuk udara adalah kondisi yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan, terutama saat melakukan perjalanan dengan pesawat atau jenis transportasi lainnya. Berikut adalah beberapa tips mencegah mabuk udara saat naik pesawat agar perjalanan tetap nyaman dan tidak terganggu.
1. Pilih Posisi Duduk yang Tepat
Pemilihan posisi duduk yang tepat ternyata penting dalam mengurangi kemungkinan mengalami mabuk udara saat berada di pesawat. Jika kamu berencana untuk melakukan perjalanan udara, sebaiknya pilih kursi yang terletak di bagian tengah pesawat, terutama di dekat sayap. Hal ini disarankan karena area tersebut cenderung lebih stabil dibandingkan bagian lain, sehingga dapat membantu mengurangi efek guncangan yang disebabkan oleh turbulensi. Dengan begitu, risiko mengalami mabuk udara pun dapat diminimalisir.
Selain mempertimbangkan lokasi kursi, penting juga untuk menemukan posisi duduk yang paling nyaman agar tubuh tidak mudah merasa pegal. Ketidaknyamanan akibat posisi duduk yang kurang baik bisa memperburuk kondisi tubuh dan justru meningkatkan kemungkinan mengalami mabuk udara. Oleh karena itu, memilih dan menyesuaikan posisi duduk dengan baik dapat menjadi salah satu cara efektif untuk menjaga kenyamanan selama penerbangan.
2. Jangan Terlalu Lama Membaca Buku atau Menatap Layar Gadget
Menatap layar gadget atau membaca buku dalam waktu yang lama saat berada di pesawat dapat membuat otak kesulitan menyesuaikan pergerakan tubuh. Hal ini terjadi karena mata cenderung terpaku pada satu titik yang diam, sedangkan tubuh terus merasakan gerakan pesawat, terutama ketika terjadi turbulensi. Ketidakseimbangan antara apa yang dilihat mata dan apa yang dirasakan tubuh inilah yang bisa meningkatkan risiko mengalami mabuk udara.
Sebagai alternatif, kamu bisa mencoba mengalihkan pandangan ke luar jendela dan fokus pada objek yang berada di kejauhan. Cara ini dapat membantu otak menyesuaikan diri dengan pergerakan pesawat, sehingga lebih mudah beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Teknik ini terbukti cukup efektif dalam menjaga keseimbangan tubuh serta mengurangi kemungkinan munculnya rasa pusing atau mual selama penerbangan.
3. Jangan Sampai Perut Kosong, Makan Makanan Ringan Sebelum Perjalanan
Bepergian dengan perut kosong maupun terlalu kenyang dapat meningkatkan risiko mengalami mabuk udara. Oleh karena itu, tips mencegah mabuk udara salah satunya yaitu mengkonsumsi makanan ringan sebelum perjalanan agar tubuh tetap dalam kondisi stabil. Makanan seperti buah, biskuit, atau roti bisa menjadi pilihan yang baik untuk membantu menjaga kadar gula dalam tubuh dan mencegah ketidaknyamanan selama penerbangan.
Disarankan untuk menghindari makanan yang berlemak, berminyak, atau terlalu pedas, karena dapat memperburuk rasa mual selama perjalanan. Selain itu, pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan mengonsumsi air putih dalam jumlah cukup. Namun, sebaiknya minum air secara bertahap dan tidak berlebihan dalam satu waktu agar perut tidak terasa terlalu penuh dan tetap nyaman selama penerbangan.
4. Tarik Napas dan Hirup Aromaterapi
Melakukan teknik pernapasan dalam dapat membantu menenangkan tubuh sekaligus mengurangi rasa mual yang mungkin timbul selama perjalanan. Cobalah menarik napas perlahan melalui hidung, kemudian tahan selama beberapa detik sebelum menghembuskannya secara perlahan melalui mulut. Metode ini dapat membantu mengontrol sistem saraf dan membuat tubuh lebih rileks, sehingga mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan.
Menghirup aroma tertentu, seperti jahe atau peppermint, dapat menjadi cara efektif untuk meredakan gejala mabuk udara. Kamu bisa memanfaatkan minyak aromaterapi atau mengonsumsi permen jahe untuk membantu menenangkan perut selama perjalanan. Dengan begitu, tubuh akan terasa lebih nyaman dan risiko mual bisa berkurang.
Itulah tadi tips mencegah mabuk udara. Mabuk udara saat naik pesawat sebenarnya dapat dicegah dengan langkah-langkah sederhana. Dengan melakukan persiapan yang tepat, perjalanan bisa menjadi lebih nyaman dan terbebas dari rasa mual. Namun, jika gejala mabuk udara masih sering muncul, sebaiknya pertimbangkan untuk mengonsumsi obat anti mabuk setelah berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.